"Kelak engkau akan tumbuh dewasa pesan ayahmu dengarkan kata hati mu nak jangan selalu engkau kau dengar isi kepala mu karna isi kepala hanya ambisi dan nafsu belaka...
"Ketika engkau memandang dengan kacamata kebencian,kecintaan,kebijakan,kesalahan kebenaran tentu akan berbeda tampak dan wujudnya yang di pandang Ketika engkau datang dengan menggunakan salah satu kacamata tersebut,ketika itu anda di tipu olehnya Maka,lepaskanlah kacamata tersebut Maka SEGI PANDANG yang ada pada dirimu yang akan berbicara Selagi SEGI PANDANG mu masih berkacamata,selama itu engkau akan terhalang dari nyatanya sang SEGI PANDANG..
"Dengarkanlah Suara Hati yang terdalam yaitu “Rasa & Kesadaran” yang di dalamnya tiada keragu2an yang ada hanya liputan ketenangan kedamaian,kelapangan,ketentraman maka disitulah Suara Hati yang Haq’ maka dengarkan lah apa yang terbetik di dalamnya Namun jika suara itu terliputi oleh sangka2,keragu2an,kebimbangan,kegundahan,ketergesa’an,Ambisi dll….maka disitu adalah Suara yang telah bercampur dengan ke-DIRI-an/ke-EGO-an/Hawa Nafsu maka tinggalkanlah dan berserah dirilah kepada Allah Swt semoga Allah membebaskan diri dari belenggu ke-DIRI-an/ke-EGO-an/Hawa Nafsu tsb....
#Doa ayah mu slalu menyertaimu.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar